Fobia adalah suatu kondisi yang membuat penderitanya merasakan rasa takut berlebih pada suatu hal. Sesuatu yang ditakuti biasanya adalah sesuatu yang tidak berbahaya. Hal yang ditakuti dapat berupa benda mati, makhluk hidup, atau suasana tempat. Tidak jarang penderita fobia tidak menghindari sumber ketakutannya dan menghadapinya sambil menahan rasa takut dan cemas. 
Fobia termasuk ke dalam gangguan kecemasan. Hal ini tentu akan mengganggu penderitanya karena akan memengaruhi kondisi kesehatan mental orang tersebut. Fobia dapat dipicu oleh beberapa hal, diantaranya adalah trauma atas peristiwa tertentu, berada di keluarga yang over protective, mengalami stres dalam jangka waktu lama, dan dapat juga akibat efek penyalahgunaan narkoba. Saat mengalami fobia, penderita biasanya mengalami serangan panik yang ditandai dengan pusing, mual, jantung berdebar, menangis, dan sesak napas. Lalu, bagaimanakah fobia dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang?
Mudah Malu
Ketika kita mengalami fobia terhadap suatu hal kecil, pasti akan merasakan malu. Sebagai contoh apabila kita fobia terhadap uang koin dan kita menerima kembalian berupa uang koin di tempat umum maka kita akan memberikan reaksi berlebih yang akan membuat orang lain menoleh. Akibatnya kita akan merasa malu, dan hal ini dapat membuat kondisi fobia semakin memburuk.
Mengisolasi Diri
Orang yang mengalami fobia cenderung juga akan mengisolasi dirinya. Mereka akan merasa mengapa mereka berbeda dengan yang lain dengan ketakutan mereka. Ditambah, penderita akan mengisolasi dirinya terhadap lingkungan dekat dengan obyek fobianya. Hal ini akan memengaruhi hubungan sosial penderita dengan lingkungan dan orang orang sekitar.
Sulit Mengendalikan Diri
Ketika mengalami fobia, akan sulit sekali untuk mengendalikan diri terutama saat menghadapi hal yang ditakuti. Penderita fobia biasanya menyadari bahwa reaksi mereka sangat amat berlebih.
