Kampoong Hening

Teknik Melakukan Mindfulness-Based Cognitive Therapy

Pada artikel sebelumnya, kita telah mengenal apa itu Mindfulness-Based Cognitive Therapy atau yang biasa dikenal dengan singkatan MBCT. Singkatnya, MBCT merupakan gabungan antara meditasi dan juga latihan pernafasan. MBCT membantu pasien untuk lebih mengenali dan memahami pola pikir dan juga perasaan mereka untuk mencapai tujuan dan menciptakan pola-pola baru yang lebih efektif. Selain itu, MBCT juga membantu pasien dalam melawan penyait mental seperti depresi dan juga gangguan kecemasan. Terdapat teknik populer yang sering dilakukan dalam praktik MBCT, apasajakah teknik tersebut?

Three-Minute Breathing Space

Pada kalian yang sudah membaca artikel sebelumnya tentang MBCT tentu sudah mengetahui teknik ini. Teknik ini termasuk teknik yang singkat, hanya membutuhkan waktu selama tiga menit. Pada setiap menit, pasien memiliki instruksi yang berbeda untuk dilakukan.  Menit pertama biasanya diberikan pertanyaan seputar kabar dan diarahkan untuk fokus pada perasaan, pikiran, dan sensasi saat mencoba menjawab pertanyaan yang diajukan. Menit kedua diarahkan untuk menjaga kesadaran pada pernafasaan. Lalu menit terakhir fokus pada pernafasan untuk merasakan sensasi fisik dan bagaimana mereka memengaruhi bagian tubuh lain.

Memindai Tubuh

Posisi tubuh akan diarahkan untuk berbaring telentang. Posisi badan harus dalam keadaan diam kecuali diharuskan mengubah posisi. Fasilitator akan mulai memandu melakukan pemindaian tubuh dimulai dengan kesadaran pada pernafasan. Pernafasan dilakukan secara sealami mungkin dan tidak perlu untuk dirubah-rubah.

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top